Pada 13 Februari, Duta Besar Wang Lutong diundang untuk menghadiri acara "Harmoni dan Keberlanjutan" yang diadakan di Taman Safari Bogor. Pejabat senior dari Kementerian Kehutanan, General Manager Taman Safari Bogor, komunitas Tionghoa setempat, serta berbagai media Indonesia turut hadir dalam acara tersebut.

Dalam sambutannya, Duta Besar Wang menyatakan bahwa panda selalu disebut sebagai "duta persahabatan" Tiongkok. Dua panda, yaitu "Caitao" dan "Huchun", tiba di Indonesia pada September 2017, menjadikan Indonesia negara ke-16 yang bekerja sama dengan Tiongkok dalam penelitian perihal panda. Selama bertahun-tahun, kedua panda tersebut tumbuh dengan sehat dan bahagia di Taman Safari Bogor, membawa kebahagiaan bagi masyarakat Indonesia serta mempererat ikatan emosional antara kedua negara. Kedua negara juga bekerja sama dalam penelitian ilmiah mengenai pembiakan panda, sekaligus berupaya melindungi satwa liar dan keanekaragaman hayati. Tahun ini menandai peringatan 75 tahun hubungan diplomatik antara Tiongkok dan Indonesia, kedua negara diharapkan terus memperdalam pertukaran budaya guna memberikan semangat baru bagi Kemitraan Strategis Komprehensif Tiongkok-Indonesia.

Selama acara berlangsung, Duta Besar Wang memberikan nama "Yoyo" kepada anak Owa Jawa, yang baru lahir, satu spesies yang terancam punah. "Yoyo" merupakan homonim dari "友友" (artinya teman) dalam bahasa Mandarin, melambangkan persahabatan yang mendalam antara Tiongkok dan Indonesia.