Duta Besar Lu Kang Hadiri Forum Kemitraan Bisnis Indonesia-Tiongkok Ke-2 dan Berikan Sambutan

2022-10-16 15:19

Pada tanggal 14Oktober, Duta Besar Lu Kang menghadiri Forum Kemitraan Bisnis Indonesia-Tiongkok Ke-2 dan memberikan sambutan. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Bapak Luhut, Sekretaris Ayodhia Kalake, dan perwakilan dari K/L bidang ekonomi dan investasi Indonesia serta pengusahaTiongkok berpartisipasi dalam forum tersebut.

Duta Besar Lu Kang mengatakan, kerja sama ekonomi dan perdagangan Indonesia-Tiongkok bergerak maju pada periode terbaik dalam sejarah, hal ini memberikan peluang luar biasa bagi perusahaan kedua negara. Kemitraan ekonomi dan perdagangan dapat digambarkan dengan tiga “bersama”: Pertama, merencanakan bersama perkembangan masa depan. Pemimpin kedua negara menetapkan arah umum pembangunan bersama Komunitas Senasib Sepenanggungan Tiongkok dan Indonesia, kedua pihak secara mendalam menyelaraskan strategi perkembangan di bawah 4 pilar utama kerja sama di bidang politik, ekonomi, budaya dan maritim. Kedua, menikmati bersama kemakmuran dan kemajuan. Tiongkok merupakan mitra dagang dan sumber daya investasi utama bagi Indonesia, kerja sama ekonomi dan perdagangan bilateral cukup berhasil di beragam area, hal ini telah mempromosikan pengembangan industri kedua negara masing-masing, dan secara lebih lanjut menyoroti asas dasar kerja sama yang saling menguntungkan. Ketiga, membangun bersama komunitas sosial yang lebih baik. Perusahaan Tiongkok secara aktif menjalankan tanggung jawab sosial di Indonesia, dan mempromosikan pembangunan sosial bersama partner lokal. Kamar Dagang Tiongkok di Indonesia akan segera merilis "Laporan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tiongkok di Indonesia" dalam waktu dekat, diharapkan bisa dapat perhatian teman-teman dari berbagai kalangan.

Menteri Koordinator Luhut mengatakan, Indonesia merupakan "negara seribu pulau". Saat ini, situasi pandemi di Indonesia terus terkendali, ekonomi menunjukkan momentum pemulihan yang kuat, di samping itu Indonesia juga diberkahi sumber daya yang kaya dan unik, sehingga menjadi tujuan investasi ideal untuk perusahaan Tiongkok. Indonesia sedang berupaya untuk mendorong transformasi ekonomi dengan fokus pada pengembangan industri energi baru, rendah karbon dan biomedis, di mana pengusaha Tiongkok secara aktif berpartisipasi dan memainkan peran penting, dan telah memberikan kontribusi luar biasa bagi perkembangan industrialisasi, kemajuan teknologi, dan peningkatan sumber daya manusia Indonesia. Diharapkan kedua pihak bisa terus memperkuat kerja sama dan memperdalam hubungan kemitraan ekonomi dan perdagangan secara lebih lanjut.

Pada sesi Q&A, peserta pengusaha Tiongkok melontarkan pertanyaan mengenai kebijakan investasi serta peraturan terkait di Indonesia, dan pejabat dari K/L termasuk Kementerian Investasi Kementerian BUMN, Kementerian ATR/BPN menjawab dengan seksama. Dalam pertemuan tersebut, Bank Indonesia juga memperkenalkan mekanisme LCS antara Tiongkok dan Indonesia.